Apakah kamu pernah secara tiba-tiba merasakan bahu kaku ketika bangun tidur? Atau saat mengangkat lengan ketika menyisir rambut, melepas kaos, mengambil gelas dari rak menjadi terasa sangat menyiksa? Jika kamu merasakan itu, kamu mungkin sedang mengalami frozen shoulder. Dalam dunia medis modern, frozen shoulder sering dikaitkan dengan peradangan dan penebalan kapsul sendi bahu. Lalu, apa itu frozen shoulder menurut TCM? Dan hal apa saja yang bisa menyebab seseorang mengalami kondisi tersebut? Berikut penjelasannya!
Tiga Hal Penyebab Utama Frozen Shoulder dalam TCMBerbeda dengan dunia medis modern, Pengobatan Tradisional Tiongkok (TCM), memiliki pandangan yang jauh lebih mendalam terkait dengan kondisi ini. Dalam kaidah TCM, kondisi frozen shoulder disebut sebagai Jian Ning (肩凝), yang secara etimologi berarti “Bahu Beku”—dan penyebabnya sendiri jauh lebih kompleks daripada sekadar faktor usia. Berikut ini adalah tiga hal yang bisa menjadi penyebab kamu mengalami kondisi Frozen Shoulder menurut TCM: 1. Paparan Angin, Dingin, dan Lembab Hal ini sebenarnya adalah penyebab klasik yang jarang disadari oleh banyak orang. Sebagai analogi, coba bayangkan bahu kamu terkena AC secara langsung sepanjang malam, atau kamu terpapar cuaca hujan yang dingin dalam waktu yang cukup lama—pasti akan menyebabkan nyeri dan ngilu pada bagian tubuh tertentu, termasuk bahu. Sama halnya dengan analogi tersebut, gejala khas yang biasa muncul pada seseorang yang mengalami frozen shoulder adalah munculnya rasa ngilu atau bahkan nyeri hebat dan tajam yang semakin memburuk saat cuaca dingin atau lembab. 2. Postur Tubuh Yang Buruk dan Cedera Berulang Postur tulang belakang yang buruk (membungkuk) dan trauma berulang karena cedera, dapat memicu kekakuan otot dan sendi bahu yang bisa menyebabkan stagnasi atau sumbatan energi serta darah pada tubuh. Hal ini tentu bisa menjadi penyebab seseorang mengalami frozen shoulder. Gejala dari kondisi ini biasanya akan muncul rasa nyeri seperti ditusuk-tusuk di titik yang tetap, kekakuan parah, keterbatasan gerak, dan warna kulit di sekitar bahu tampak sedikit kebiruan atau ungu. 3. Defisiensi atau Kekurangan Energi pada Ginjal dan Liver Ini adalah pola yang sangat umum terjadi pada seseorang yang berusia lanjut, meski tidak sepenuhnya orang yang berusia lanjut mengalami kondisi frozen shoulder. Dalam TCM, hati bertanggung jawab untuk memelihara tendon, sementara ginjal memperkuat tulang. Ketika energi dari kedua organ ini melemah, akan menyebabkan tendon dan sendi bahu tidak mendapat nutrisi yang cukup. Gejala yang muncul dari kondisi ini, akan menyebabkan seseorang merasakan kekakuan dan nyeri tumpul yang berkepanjangan, bahu terasa lemas, disertai gejala seperti nyeri pada bagian pinggang bawah, lutut lemah, dan telinga berdenging. Dari ketiga kondisi di atas, solusi holistik yang ditawarkan TCM untuk kamu yang mengalami gejala tersebut adalah dengan cara menghangatkan, melancarkan, memulihkan, dan menyeimbangkan tubuh. Penanganan Frozen Shoulder yang Tepat Menurut TCMKeunggulan pendekatan TCM adalah terletak pada kemampuannya menangani akar penyebab, bukan hanya gejala. Berikut ini adalah terapi yang bisa kamu lakukan jika mengalami frozen shoulder: 1. Akupunktur Akupuntur adalah sebuah metode terapi yang dapat membantu melancarkan sumbatan di jalur meridian. Dalam terapi ini, terapis akan menempatkan jarum halus pada titik-titik akupunktur di sekitar bahu dan titik-titik distal (seperti di lengan atau kaki) untuk membuka blokade, mengusir dingin, dan melancarkan Qi dan Darah. Titik yang dimaksud tersebut adalah LI-15 (Jianyu) dan TE-14 (Jian Liao) yang merupakan titik lokal yang umum digunakan. 2. Penataan Sendi Tulang Belakang Terapi ini dilakukan dengan kaidah tekan, tekuk, dan tarik yang umum dikenal sebagai terapi “kretek-kretek”. Penataan sendi tulang belakang ini berfungsi untuk membenahi struktur tubuh yang tidak seimbang karena postur yang buruk. 3. Tuina (Fisioterapi Ala TCM) Tuina adalah pijat terapi TCM yang khusus dirancang untuk melonggarkan adhesi, meregangkan kapsul sendi yang mengkerut, dan meningkatkan sirkulasi. Teknik dalam terapi ini lebih mendalam dan bertarget daripada pijat relaksasi biasa. 4. Herbal TCM Mengkonsumsi herbal dapat membantu menyembuhkan dari dalam. Formula herbalnya sendiri tentu harus disesuaikan dengan pola diagnosa yang ada. Herbal yang bisa kamu konsumsi seperti: – Jahe Segar: berfungsi untuk mengusir angin dan dingin menghangatkan meridian bagian atas tubuh – Kayu Manis: Menguatkan api ginjal, hati, jantung dan limpa – Temulawak: Untuk melancarkan stagnasi atau sumbatan energi dan darah. 5. Gua Sha dan Bekam Kedua terapi ini sangat efektif untuk “mengeluarkan” stagnasi dari lapisan yang lebih dalam. Bekas merah yang muncul adalah tanda bahwa sirkulasi telah dipulihkan. Terapi ini sangat efektif untuk meredakan nyeri dan kekakuan. Tips Sederhana yang Bisa Anda Lakukan di Rumah– Hindari Paparan Dingin: Selalu tutupi bahu Anda, hindari angin dan AC langsung. Sangat dianjurkan mandi dengan air hangat. – Kompres Hangat: Gunakan botol berisi air hangat atau kantong kompres untuk mengendurkan otot dan melancarkan sirkulasi. – Balur Minyak Hangat non Menthol – Gerak Ringan: Lakukan gerakan ayunan lengan perlahan dalam batas nyaman. Ingat, “diam memperparah stagnasi”. – Perhatikan Makanan: Kurangi makanan dan minuman dingin (es). Untuk kondisi defisiensi, konsumsi makanan bergizi dan hangat seperti telur dan daging merah. Dalam sudut pandang TCM, frozen shoulder selalu terkait dengan hambatan dan kekurangan. Dengan pendekatan holistik yang menargetkan akar masalah—entah itu stagnasi (hambatan), dingin, defisiensi, atau ketidakseimbangan—TCM menawarkan jalan alami untuk melelehkan kekakuan dan mengembalikan kebebasan gerak kamu menjadi kembali normal. Itulah ulasan mengenai tiga hal penyebab utama frozen shoulder dalam TCM. Semoga informasi ini bermanfaat! (Tim Redaksi Rumah Sehat Toms Hepi) |
