Teori Wu Xing merupakan salah satu ilmu dasar dari teori yang ada di dunia Traditional Chinese Medicine (TCM).
Master Tomy Aditama, Owner Rumah Sehat Toms Hepi sekaligus instruktur akupunktur, dan seorang sinshe mengatakan, teori Wu Xing disebut juga sebagai teori lima unsur yang menjadi dasar pengobatan tradisional Cina. Master Tomy juga menyarankan ke seluruh terapis Rumah Sehat Toms Hepi untuk memegang kuat dasar teori ini sebelum menangani tamu yang datang ke Toms Hepi.
Lima unsur tersebut antara lain kayu, api, tanah, logam, dan air. Kelima unsur wu xing ini dapat digunukan untuk menjelaskan aktifitas fisiologis, perubahan patologis, penegakan diagnosa, dan pengobatan. Karena di dalam pengobatan timur, kelima unsur wu xing ini menjadi perlambang dari organ tubuh manusia, Kayu – Liver., Api – Jantung., Tanah – Pencernaan., Logam – Paru-paru., Air – Ginjal.
Berikut Penjelasan Lebih Lengkapnya…
Foto : publiknurse.blogspot.com/2016/02/wu-xing.html
1. Aktifitas Fisiologis (Hubungan menghidupkan dan membatasi)
Dalam teori wu xing terdapat penjelasan tentang hubungan menghidupi atau yang biasa dikenal dengan hubungan ibu dan anak, sedangkan hubungan membatasi disebut hubungan kakek dan cucu.
Dalam 2 siklus tersebut merupakan siklus keseimbangan Fisiologis yang sehat. Seseorang tidak akan sehat jika salah satu siklus tersebut berlebihan maka dikatakan seseorang sehat adalah ketika hubungan menghidupi dan membatasi berjalan beriringan.
Contoh hubungan menghidupi, Organ Tanah (Pencernaan) memberikan nutrisi ke organ Logam (Paru-paru). Paru-paru menyebarkan Jinye untuk menambah yin ke Organ Air (Ginjal). Contoh hubungan membatasi, Yin dari Organ Air (Ginjal) naik ke ke Organ Api (Jantung) sehingga dapat membatasi yang Jantung.
2. Perubahan Patologis
Dalam pengobatan timur organ memiliki pasangan, pasangan organ ini biasa disebut Zang-Fu (Padat – Berongga). Dalam perjalanan penyakit organ Zang – Fu berkaitan dengan hubungan menindas, menghina, penyakit ibu menular ke anak dan penyakit anak menyerang ibu.
Contoh:
Kayu yang terlalu lebat dapat menutupi tanah dari sinar matahari yang mengakibatkan tanah menjadi tidak subur. Dalam hal ini jika digambarkan dalam organ, hubungan antara Liver dan Limpa yang sakit bersamaan dapat dikarenakan Liver menindas Limpa.
3. Penegakan Diagnosa
Dari teori di atas, biasanya para sinshe menjadikan teori wu xing sebagai salah satu alat diagnosa terhadap pasien. Berdasarkan rekam kondisi organ melalui diganosa nadi dan lidah. Dan dari hasil pemetaan tersebut muncullah rumusan herbal atau terapi apa yang harus dilakukan oleh pasien tersebut.
Tidak hanya untuk mendeteksi atau menjadi dasar penyembuhan fisik saja, teori wu xing juga dapat digunakan untuk memprogram sistem emosi jika Kamu mengalami gejolak emosi. Seperti pada pembasahan sebelumnya, bahwa emosi dan organ saling berkaitan, maka dengan teori wu xing ini Kamu bisa memanipulasinya.